Close Menu
Desanesia.id
  • Home
  • Indeks
  • Nasional
  • Daerah
  • Wisata
  • Gallery
    • Video
  • Sejarah
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Budaya

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Jumat, 2 Mei 2025

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Kopdes Merah Putih: Upaya Membangun Solidaritas dan Kesadaran Politik

Minggu, 27 April 2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook Instagram YouTube TikTok
Desanesia.id
Minggu, 8 Juni 2025 Login
  • Home
  • Indeks
  • Nasional
  • Daerah
  • Wisata
  • Gallery
    • Video
  • Sejarah
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Budaya
Desanesia.id
Home » Lurah-Camat Harus Rajin Turba Cek Lansia Tak Mampu
Daerah Minggu, 10 Maret 2024

Lurah-Camat Harus Rajin Turba Cek Lansia Tak Mampu

Ari RahmanBy Ari RahmanMinggu, 10 Maret 2024Tidak ada komentar2 Mins Read
Facebook Twitter WhatsApp
Kartu Lansia Jakarta/Net
Share
Facebook Twitter Email Telegram WhatsApp

Desanesia. Pelaksanaan program Kartu Lansia Jakarta (KLJ) turut menjadi perhatian politikus Kebon Sirih. Diharapkan program tersebut bisa diberlakukan secara merata kepada penerima manfaat. Sebab, bantuan sosial (bansos) sangat dibutuhkan ketika menghadapi banyak kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga.

Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz Muslim mengatakan, di sejumlah wilayah Jakarta Barat belum terlaksana pendistribusian KLJ secara merata. Yakni meliputi Kecamatan Kalideres, Cengkareng, dan Tambora.

Abdul mengaku menerima keluhan warga lanjut usia (Lansia) yang tidak terdaftar menjadi penerima manfaat. Terlebih lagi banyak yang tidak mengerti mekanisme pendaftarannya.

Keluhan yang pernah diterima Aam yakni dari warga Lansia di kawasan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat. Seorang wanita lansia tinggal bersama suaminya yang sakit dan tidak memiliki biaya untuk berobat.

Dari temuannya itu, Abdul beranggapan bahwa warga Lansia tersebut layak untuk mendapatkan KLJ.

“Jadi ada lansia tidak punya anak, rumahnya cuma sepetak, suaminya sakit, kerjanya menjadi pemulung. Dia tidak dapat Kartu Lansia. Akhirnya saya panggilkan dokter. Jadi belum merata pendataan penerima KLJ,” kata Abdul, Minggu (10/3).

Ia berharap, Pemprov DKI melalui Dinas Sosial (Dinsos) melakukan pemerataan distribusi KLJ untuk memenuhi hak warga lansia. Terlebih mereka rutin membayar pajak setiap tahun.

“Hak-hal masyarakat dikembalikan. Kalau memang harusnya dapat, sudah sesuai peraturan, ya diberikan. Jangan dijeda-jeda lagi, kelamaan. Sementara orang hidup makan setiap hari. Jadi itu yang harus dipikirkan,” kata Abdul.

Abdul mengimbau lurah dan camat untuk intensif turun langsung ke bawah alias turba untuk melihat kondisi warganya dan mendata warga tak mampu agar bisa mendapat bantuan segera.

“Kalau hanya di kantor saja, enggak turun ke masyarakat, mana tahu keluh kesahnya kita. Kadang jadi pimpinan itu takut bertemu warganya. Kalau mereka pada enggak mau turun,mana tau keluh kesahnya,” tutup Abdul.

Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta mendata, di tahun 2023 ada sebanyak 192.839 lansia yang terdaftar sebagai penerima manfaat KLJ dan mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000 setiap bulan. [rah]

Kartu Lansia Jakarta
Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram
Previous ArticleKomisi V Minta Batik Air Jalankan Rekomendasi KNKT soal Pilot Tertidur
Next Article Selama Ramadan, Warung Makan dan Kantin Diminta Pasang Tirai
Ari Rahman

Related Posts

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Jumat, 2 Mei 2025

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Luncurkan Program Polwan Mengajar, Polres Tasikmalaya Kota Gandeng PGM dan Kemenag

Minggu, 13 April 2025

Desa BRILiaN Bagikan THR Serta Program Jaminan Sosial

Senin, 7 April 2025

Leave A Reply Cancel Reply

Media Sosial
  • Facebook
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
Jangan Lewatkan
Daerah
Jumat, 2 Mei 2025By admin

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Desanesia. Majelis Gerakan Akhir Zaman (GAZA) menggelar forum strategis berskala internasional bertajuk “Refleksi Spiritual Mubasyirat…

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Kopdes Merah Putih: Upaya Membangun Solidaritas dan Kesadaran Politik

Minggu, 27 April 2025

Emas Antam Merosot Segini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Jumat, 18 April 2025
Desanesia.id
Facebook Instagram YouTube TikTok
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan Isu Keberagaman
  • RSS
© 2025 PT Media Inti Borneo.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?