Close Menu
Desanesia.id
  • Home
  • Indeks
  • Nasional
  • Daerah
  • Wisata
  • Gallery
    • Video
  • Sejarah
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Budaya

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Jumat, 2 Mei 2025

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Kopdes Merah Putih: Upaya Membangun Solidaritas dan Kesadaran Politik

Minggu, 27 April 2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook Instagram YouTube TikTok
Desanesia.id
Minggu, 8 Juni 2025 Login
  • Home
  • Indeks
  • Nasional
  • Daerah
  • Wisata
  • Gallery
    • Video
  • Sejarah
  • Internasional
  • Pendidikan
  • Budaya
Desanesia.id
Home » Industri Halal di Indonesia Semakin Berkembang, Pelaku UMKM Harus Manfaatkan Sertifikasi Halal Gratis
Daerah Senin, 23 Oktober 2023

Industri Halal di Indonesia Semakin Berkembang, Pelaku UMKM Harus Manfaatkan Sertifikasi Halal Gratis

Ari RahmanBy Ari RahmanSenin, 23 Oktober 2023Tidak ada komentar2 Mins Read
Facebook Twitter WhatsApp
Workshop Sihalal bagi Pelaku Usaha di Kabupaten Bandung/Net
Share
Facebook Twitter Email Telegram WhatsApp

Desanesia.id– Kemudahan dalam pengurusan sertifikasi halal harus dimanfaatkan oleh para pelaku usaha kecil, untuk memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa produk yang dijualnya halal dikonsumsi.

Oleh karena itu, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily mengajak ratusan pelaku usaha kecil di Kabupaten Bandung untuk melakukan sertifikasi halal produknya.

“Sektor industri halal di Indonesia kini semakin maju dan berkembang. Karena itu pelaku usaha terutama sektor usaha kecil dan menengah supaya segera melakukan sertifikasi halal,” kata Kang Ace sapaannya, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Senin (23/10).

Disebutkan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat itu, pengurusan sertifikasi halal kini tidak dikenakan biaya alias gratis. Hal ini dalam upaya agar sektor industri halal di tanah air kian berkembang.

“Dulu ngurus sertifikasi halal itu susah, waktunya lama, tidak jelas biayanya berapa. Kalau sekarang kita telah memiliki undang-undang yang memudahkan masyarakat terutama kelompok usaha kecil menengah (UMKM) untuk membuat sertifikat halal secara mudah dan tanpa biaya,” katanya.

Di hadapan ratusan pelaku usaha dari seluruh kecamatan se Kabupaten Bandung, ia menegaskan pembuatan sertifikasi halal tidak boleh dipersulit. Khsusus untuk UMKM bahkan harus gratis supaya usaha UMKM makin maju.

Kabupaten Bandung, kata Kang Ace,  memiliki banyak potensi usaha yang bisa dimanfaatkan salah satunya adalah pariwisata halal. Sehingga  bisa menjadi sesuatu yang bisa mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat.

“Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar tentu saja kegiatan usaha berbasis wisata halal ini akan semakin diminati para wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri,” jelasnya.

Kang Ace berharap industri halal tanah air terutama di Kabupaten Bandung bisa semakin maju. Sebab itu ia mengingatkan agar setiap produk makanan yang diperdagangkan harus dipastikan kehalalannya. Begitupun dengan sektor lainnya termasuk keuangan syariah bisa terus maju.

“Kita ingin fesyen kita seperti jilbab. kosmetik, farmasi hingga wisata senantiasa berbasis halal,” ujarnya.

Kang Ace menjelaskan, Kabupaten Bandung dengan potensi wisata halalnya yang cukup besar bisa terus mendapat dukungan dari semua pihak.

“Kita punya Ciwidey, Pangalengan, Rancabal hingga Soreang, dimana di wilayah itu sangat potensial jika dikembangkan wisata halal,” sebutnya.

Kang Ace mengaku akan terus mendorong supaya sertifikasi halal bagi pelaku UMKM di Bandung bisa makin terdepan.

“Kalau yang kita jual sesuai prinsip dan nilai-nilai keagamaan kita, insya Allah hidup dan usaha kita akan sekalian maju dan berkah,” pungkasnya. [rah]

Sertifikasi Halal UMKM
Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram
Previous ArticleHingga 16 November, Pekan Raya Cirebon Hadirkan Jajanan Jadul hingga Wahana Anak
Next Article Wali Kota Tangerang Gunakan Helikopter Pantau Potensi Titik Api
Ari Rahman

Related Posts

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Jumat, 2 Mei 2025

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Luncurkan Program Polwan Mengajar, Polres Tasikmalaya Kota Gandeng PGM dan Kemenag

Minggu, 13 April 2025

Desa BRILiaN Bagikan THR Serta Program Jaminan Sosial

Senin, 7 April 2025

Leave A Reply Cancel Reply

Media Sosial
  • Facebook
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
Jangan Lewatkan
Daerah
Jumat, 2 Mei 2025By admin

Forum Strategis: Menghadapi Krisis Masa Depan Bangsa dan Dunia

Desanesia. Majelis Gerakan Akhir Zaman (GAZA) menggelar forum strategis berskala internasional bertajuk “Refleksi Spiritual Mubasyirat…

Membangun Masa Depan Pertanian Tapanuli Utara: Membaca Realitas, Menata Ulang Arah

Selasa, 29 April 2025

Kopdes Merah Putih: Upaya Membangun Solidaritas dan Kesadaran Politik

Minggu, 27 April 2025

Emas Antam Merosot Segini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Jumat, 18 April 2025
Desanesia.id
Facebook Instagram YouTube TikTok
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan Isu Keberagaman
  • RSS
© 2025 PT Media Inti Borneo.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?